KOTA BENGKULU, ramaonline.id – Dalam upaya mengantisipasi bahaya judi online yang lagi maraknya terus digencarkan oleh Pemerintah dan Instansi Kementerian Agama maka salah satu Aparatur Sipil Negara Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (ASN PPPK) Fungsional Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kota Bengkulu khususnya unit kerja Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Muara Bangkahulu terus semangat mensosialisasikan dari dampak bahaya judi online ini hingga menyasar ke semua Majelis Taklim (MT).
Menurut disampaikan Ketua Persatuan Majelis Taklim (PERMATA) Kelurahan Kandang Limun Kota Bengkulu Zurkaini,SE mengatakan, langkah dan antisipasi sosialisasi melalui penyuluhan-penyuluhan yang terus digencarkan oleh segenap Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama khususnya di Kecamatan Muara Bangkahulu dalam hal ini disampaikan oleh Penyuluh Agama Islam unit kerja KUA Kecamatan Muara Bangkahulu Aditya Candra Utama,S.Kom.I biasa akrab disapa Ustadz Muda Bang Adit sangat tepat dan patut di apresiasi.
“Alhamdulillah sejauh yang kami pantau dan saksikan dilapangan khususnya Saudara Ananda Aditya,S.Kom.I Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama dari unit kerja KUA Kecamatan Muara Bangkahulu sangat luar biasa terus giat mensosialisasikan dan memberikan penyuluhan agar Ibu-Ibu Majelis Taklim (MT) di Kelurahan Kandang Limun Kota Bengkulu tidak terjebak apa lagi terperangkap masuk dalam dunia judi online ini dan hal ini kami patut apresiasi pada Ananda Aditya atas semangatnya ini,” ungkap Zurkaini tadi malam (19/7/2024).
Sementara itu, salah satu Pengurus dan juga Ketua Majelis Taklim (MT) Masjid Ash-Sobirin Kelurahan Kandang Limun Kota Bengkulu Yarnawiti mengungkapkan, senada disampaikan Ketua PERMATA Kelurahan Kandang Limun bahwa dirinya bersama Ibu-Ibu Majelis Taklim lainnya se-Kelurahan Kandang Limun sangat mendukung program Pemerintah Pusat bersama Kementerian Agama Republik Indonesia dalam upaya memberantas judi online dan sejenisnya ini agar dikalangan keluarga Ibu-Ibu Majelis Taklim dan masyarakat Kota Bengkulu pada umumnya tidak terjebak atau terperangkap dalam dunia judi online, pinjaman online (pinjol) dan hal negatif lainnya.
“Alhamdulillah kami tadi siang hingga sore tadi mendapat pencerahan tausyiah agama disampaikan Ustadz Muda Ananda Aditya,S.Kom.I melalui forum Majelis Taklim (MT) di Masjid Ash-Sobirin Kelurahan Kandang Limun Kota Bengkulu atas himbauan dan sosialisasinya untuk tidak terjerumus dalam jurang judi online, pinjaman online (pinjol) dan hal negatif lainnya yang bisa merusak esensi mentalitas kita dan Alhamdulillah juga kami sangat senang serta siap menerapkan di kehidupan sehari-hari kami untuk tidak terjerumus ke dunia judi online ini apapun bentuknya,” demikian disampaikan Yarnawiti dengan penuh semangatnya ini.
*(A CHANDRA GUMAY)*
