
Mukomuko-Politik RO-Kamis (26/11/2020)
Berangkat dari Ipuh ke Kota Palembang. diperjalanan tak terasa berkali-kali Sapuan mengusapkan Air matanya, sedih dia meninggalkan Kampung halaman dan Orang Tuanya, tapi ia kuatkan dengan semangat juangnya ia buang semua kegalauan itu,
Setelah letih dalam perjalanan panjangnya, hampir memakan waktu sekitar 19 Jam (Pada masa itu) akhirnya Sapuan sampai juga di Kota PeEmpek ini, di Palembang Sapuan tinggal di tempat bibiknya (jauh sebelum ini, hampir seluruh Saudara dan keluarga besar ayahnya beraktifitas dan menempuh pendidikan di Kota Palembang), tak menunggu lama, Keesokan harinya sapuan langsung mengunjungi Sekolah barunya diantar Bibik dan Pamannya.
SMA Methodist 4 adalah menjadi Pilihan Sapuan (SMA ini adalah salah satu Sekolah Modern dan paling Favorit dikota Palembang hingga saat ini), Awal-awal pertama menjadi murid baru Sapuan banyak diam, Selain Lingkungannya yang terasa asing Sapuan juga belum mendapatkan teman main, dan yang lebih membuat sapuan tak berkutik adalah dia belum bisa Berbahasa Palembang dengan lancar, maklum selama ini hampir seluruh aktifitasnya dihabiskan di Desa kelahirannya, tak pernah keluar Daerah.
Kejadian ini tak berlaku lama, bagi seorang Sapuan tidak ada persoalan yang tidak bisa diselesaikan, Dia dari kecil memiliki kelebihan mudah bergaul dan memiliki skil yang memadai, waktu terus berlalu, Sapuan yang dulunya culun (Kampungan) sekarang sudah memiliki banyak teman dan gayanyapun sudah Kotaan sekarang, sudah pandai berbahasa Palembang dengan sempurna, dan yang lebih membuat Sapuan cepat berbaur adalah wajahnya yang kecina-cinaan, badannya kecil, Putih dan mata nya sipit (Siswa di SMA Methodist 4 mayoritas adalah warga keturunan Cina).
Hampir Tiga Tahun Sapuan menimba Ilmu diKota PeEmpek ini, banyak kenangan pula yang ia goreskan disini, banyak suka dan dukanya yang ia lalui, apa lagi dukanya, “Tak usah ditanya, taulah sendiri kita kalau Kota Palembang terkenal kerasnya, apalagi masa itu dipukul, Dicopet, di Buli dan kekerasan yang lain udah semua itu kita alami, tapi kenangan indahnya pun luar biasa banyak ceritanya saat saya sekolah disana)” ujar Sapuan….
Bersambung ke – Basis Sejarah Lahirnya Sang-Penantang Part 5 (Esok-Jum’at (27/11/2020)
Salam Penulis: Arianto, amp


