Sang Visioner “ The Hidden Figur Dan Srikandi Pemberdayaan” Menuju Palembang Baru.

Oleh: Arianto Amiruddin Poetra

   Direktur Eksekutif (DPP-Lembaga Koalisi

Proletariat Independent)

Ramaonline.co…Tepat jam menunjukkan pukul 15.30 Wib sesaat setelah aku menyelesaikan Ibadah sholat Ashar dua hari yang lalu, Salah seorang seniorku mengirimku sebuah Foto dua orang sosok yang sangat familiar yang sangat aku kenal, Tiga Tahun yang lalu aku pernah menulis sejumlah nama dari para tokoh ditanah sakti Sriwijaya ini dari mulai Politisi, Akademisi, Pengusaha, Birokrat, Teknokrat, yang menghiasi halaman dibuku catatan-catatan kecil ku ini, aku menulis kala itu sebagai pengharap perubahan yang jenuh melihat hilangnya sebuah kesaktian dari tanah yang pernah tersohor diseantero penjuru negeri ini, yang seakan berpenghuni, tapi seolah mati, ditinggal pergi.

 

Sejenak aku tertegun, dua sosok diFoto ini tiga Tahun yang lalu itu, biografi dan profil keduanya sudah kulahap habis, sudah nongrong dikepalaku sejak lama, ”Basyarudin Akhmad”,  kupejam mataku, aku membayangkan Tiga tahun yang lalu itu, ia adalah sosok yang sudah malang melintang diperencanaan strategis pembangunan diDaerah ini selama 20 Tahun, kemudian terjun langsung dalam mengImplementasikan teknis strategis perencanaannya itu saat berada di Dinas PU Bina Marga, Dinas PU Cipta Karya dan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Sumatera Selatan.

 

Sosok yang dijuluki The Hidden Figure dan Sang Visioner ini, adalah sosok yang telah berkiprah dan berkontribusi banyak atas perubahan di Kota ini, awalnya aku tak percaya, sehingga memaksaku untuk terjun dan melihat langsung apa yang telah dibuatnya, luar biasa, ia memiliki Ide yang sangat brilian, Kreatif dan Inovatif, ia mampu merancang dan sekaligus mengerjakannya, sulit kita temukan ada sosok lain seperti sosok ini, saat ini, diKota ini….. saya tau betul, bagaimana keikutsertaanya dalam menyelesaikan proyek besar Jakabaring gelaran Event Internasional itu, ia terlibat secara langsung mulai dari perencanaan hingga pelaksanaanya sehingga terintegrasi dan berstandar internasional seperti yang kita lihat hari ini, buah dari kerjanya ini dalam waktu dekat juga akan digunakan untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-20 dan Pelaksanaan FORNAS VI, Belum lagi Jembatan Musi IV, Musi VI, LRT, Monpera, Pembangunan Poltekpar, UIN ini semua adalah berkat keterlibatan beliau bersama TIM dalam merancang hingga mengerjakannya hingga tuntas dilapangan tanpa kurang, super dan luar biasa bukan.

 

Dan MasyaAllah, sosok yang dijuluki The Hidden Figure ini, hari ini mulai ditampilkan oleh sang pengharap perubahan di kota ini, ia digadang-gadangkan sebagai calon Alternatif dari kalangan Teknokrat dan Birokrat untuk membawa angin segar menuju Palembang Baru, menurutku, ini tidaklah salah dan berlebihan, yang dibuatnya memang tidaklah banyak, tapi ini nyata, terlihat jelas didepan mata, bukan retorika dan omong kosong belaka, hari ini mungkin sudah saatnya ia dimunculkan kedepan, untuk tidak lagi berdiam diri dibelakang, “Hei Sang Visioner” Palembang memanggil, ketika tanah sakti ini telah bersuara lantang, tak ada lagi alasan anak negeri bersembunyi dengan berdiam menutup diri, sudah saatnya tampakkan jati diri, agar negeri tau akan tulusmu sang visioner sejati. 

 

“Arniza Nilawati”, Ini adalah sosok kedua yang menggelitik hati saya untuk kembali membuka profil dan Biografinya yang setahun lalu juga sempat aku baca, Wanita Tangguh yang mengawali karier Politiknya dari sebuah pengabdian sosial untuk Rakyat, Tuhan tidak pernah tidur, itu benar adanya, dengan kerja iklasnya buah manis itu saat ini telah ia rasakan dengan menduduki kursi Senator di disenayan Ibu Kota.

 

Aku juga tau betul kiprahnya saat menjadi Koordinator Wilayah Program Keluarga Harapan (PKH) Kementerian Sosial RI, ia terjun langsung dari Desa kedesa, membina dan sekaligus mendapingi KPM dibawahnya, hingga PKH Kecamatan Se-Provinsi Sumatera Selatan, Itu hanyalah sekelumit tentang dia, tentang sosok perempuan yang aku sebut Srikandi Pemberdayaan Sriwijaya, sosok Cerdas, Iklas, Bersahaja, Perempuan masa depan Palembang baru.   

 

Sebagai Pengharap Perubahan di Kota tercinta ini, aku hanya bisa berdo’a kepada Tuhan semesta Alam agar Dua berlian ini suatu saat akan bersinar menjadi penerang jalan menuju perubahan “Palembang Baru” yang aku dan semua idam-idamkan, Teruslah berbuat dan berjuang demi Rakyat Sang Visioner sejati, kami takkan Lelah menunggu kehadiran mu disini, menciptakan yang baru, Melanjutkan yang ada, Membenahi yang terlupa, InsyaAllah Semestapun akan merestua dan mendo’a…

 

Rabu 15 Juni 2022

 

Pos terkait